Blogger Jateng

Belajar Usaha Makanan dan Menentukan Harga Jual 6 dari Youtube

 

Belajar dapat dilakukan di mana saja. Tak terkecuali belajar usaha makanan. Kamu bisa belajar di sekolah kuliner, berguru dengan kerabat yang jago masak, atau berlatih sambil praktik dengan melihat video masak di Youtube.


Memasak merupakan salah satu survival skill yang wajib dipelajari. Namun tak masalah jika kamu tak ingin memasak. Karena banyak restoran maupun kedai UMKM yang menawarkan berbagai makanan. Mulai dari makanan segar, menu siap saji, hingga makanan beku. Ditambah lagi layanan antar makanan tersedia dalam 24 jam.


Buat kamu yang bisa masak dan berencana membuka usaha makanan, tak ada salahnya untuk mempertajam kemampuan. Jika memiliki dana besar, sekolah kuliner wajib dicoba. Di sana, kamu tak hanya belajar teori dan praktik memasak, juga dibekali manajemen plus menentukan harga produk dan harga jual.


Bila dana terbatas, belajar saja ke keluarga atau kerabat dekat yang jago masak. Alternatif lain adalah belajar sambil melalui Youtube. Platform video berbagi tersebut berisi banyak kanal food vlogger. Mereka datang dari berbagai kalangan, seperti chef, rumah produksi, serta ibu rumah tangga yang piawai mengolah bahan baku makanan.


Jika kamu ingin belajar memasak murah meriah, hanya bermodal kuota, cek kanal Youtube di bawah ini:


Kokiku TV

Jika sering melihat video seri Kata Bocah, berarti kamu pernah mengunjungi kanal Youtube milik Kokiku TV. Video tersebut menampilkan anak-anak yang mencicipi berbagai makanan dan minuman, lalu mereka memberikan review. Lucu dan menggemaskan.


Sebelum itu, akun ini kerap memberikan video masakan (resep dan cara memasak) Nusantara, menu western, kudapan, dan minuman dari chef Yuda Bustara, Putri Miranti, dan Arimbi Nimpuno. Beberapa bulan ini, Kokiku TV cukup rutin mengunggah video seri Resep Cuan. Video menampilkan cara memasak, bahan yang digunakan, hingga menentukan harga jualnya. Sehingga kamu dapat belajar usaha makanan dengan mudah.


Devina Hermawan

Devina Hermawan adalah finalis MasterChef Indonesia musim kelima. Ia memiliki kanal Youtube yang menghadirkan video memasak. Resep masakan yang dibawakannya pun beragam, seperti menu Nusantara, makanan peranakan, makanan western, makanan yang sedang hits, kue, kukis, roti, hingga hidangan penutup.


Chef Devina tak sekadar berbagi resep. Ia juga memberikan trik membuat makanan enak dengan bahan lokal, tip mengolah makanan agar terlihat enak saat dijual, dan menjelaskan secara teori tentang proses memasak. Kanal chef Devina cocok sebagai tempat belajar memasak, karena ia mengunggah video setiap hari.


Pufflova

Alternatif kanal untuk belajar memasak berikutnya adalah Pufflova. Kanal ini sering mengunggah video resep makanan kekinian atau yang tengah hits dengan bahan sederhana, tetapi enak dengan tampilan menawan. Meski Pufflova tak memiliki video tentang penentuan harga jual, tetapi kanalnya tetap layak ditonton. Karena ia kerap mengunggah resep yang cocok buat anak kos dan tetap layak jual.


Lis Achmady

Kalau kamu masih bingung produk yang ingin dijual, coba lihat kanal Lis Achmady. Ia sering mengunggah video seri Ide Jualan mulai dari mango salad, buko, serabi, pisang goreng cokelat, dan masih banyak lagi. Bahkan ia membagikan resep yang mudah dibuat oleh anak kos dengan biaya produksi terjangkau. tertarik?


Puguh Kristanto Kitchen

Pria asal Mojokerto ini selalu membagikan resep dengan takaran sendok. Jadi kamu tak perlu timbangan ukur, kecuali ingin memastikan berat bersih bahan baku. Video di kanal Puguh Kristanto tentang resep makanan dalam dan luar negeri, makanan yang sedang hits, serta minuman kekinian.

Ia juga memberikan tip memasak anti gagal berdasarkan pengalamannya. Sehingga resepnya layak untuk dikonsumsi sendiri maupun usaha makanan.


Dapurumi 

Sama seperti Lis dan Puguh, kanal Dapurumi juga menyajikan video resep makanan. Namun ia lebih sering mengunggah video tentang cara membuat kue, roti, dan makanan hits yang gampang cara memasaknya. Kebanyakan ia membuat video resep makanan ringan. Jadi cocok untuk pemula yang belajar memasak dan ingin berjualan.


Menentukan Harga Jual

Kalau makanan sudah jadi, lalu bagaimana menentukan harga jual? Apakah harga yang kamu tetapkan sesuai harga produksi? Mahal atau murah? Pada dasarnya, murah atau mahal adalah relatif.


Namun sebagai penjual, menentukan harga jual ada rumusnya. Berdasarkan Primarasa.co.id, terdapat dua penentuan harga jual, yaitu internal dan eksternal.

  • Internal: harga jual barang = ongkos produksi per barang + ongkos lain (bahan bakar, kemasan, transportasi, upah buruh) + nilai keuntungan per barang.

  • Eksternal: harga jual berdasarkan harga pasar. Jadi produk jualanmu akan kompetitif dengan produk lain dan mempertimbangkan proses produksi agar efisien.


Kamu dapat memilih salah satu cara tersebut. Namun yang perlu diperhatikan adalah tenaga kerja (sendiri atau karyawan), karena tenaga merupakan salah satu aset penting dalam bekerja atau berbisnis.


Perhatikan pula dengan biaya listrik dan gas yang digunakan per hari per produksi. Lalu pertimbangkan komisi penjualan, jika kamu menitip makanan di warung atau kedai.


Menurut Arnold Poernomo, juri MasterChef Indonesia, menentukan harga jual harus memikirkan untung. Rumusnya adalah harga total keseluruhan bahan dan packaging 0,3, Liputan6.com (08/07/2020)


Bagi kamu yang sedang merintis usaha kuliner, Chef Arnold memberikan kiat awal memulai bisnis dengan membuat sistem pre-order (PO) di rumah. Untuk mendukung bisnis, kamu bisa menggunakan media sosial sebagai sarana promosi dan bekerjasama dengan jasa antar daring.

Posting Komentar untuk "Belajar Usaha Makanan dan Menentukan Harga Jual 6 dari Youtube"